Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. DPD Partai Golkar (PG) Samosir menggelar rapat pleno diperluas yang dihadiri Plt Ketua DPW PG Sumatera Utara (Sumut), Ahmad Dolly Kurnia Tanjung, di kantornya di jalan raya Simanindo, Pangururan, Sabtu (13/7/2019) sore.
Ahmad Doly menyatakan, rapat yang berawal dari inisiatifnya ini tak lain merupakan konsolidasi dan evaluasi ditubuh Partai Golkar, terkhusus para pengurus ditingkat DPD maupun DPW Sumut.
Dalam rapat ini, ia mengajak para pengurus PG Samosir untuk membuat rencana kerja untuk 5 sampai 10 tahun kedepan usai melaksana perhelatan pemilu yang dilaksanakan pada bulai Mei lalu sembari mengevaluasi kinerja dan hasil yang didapat dalam 5 tahun terakhir ini
Menurutnya, dengan kecepatan pengurus PG membuat agenda yang akan dilaksana usai melaksanakan perhelatan pemilu sangat penting, karena itu merupakan salah satu ukuran untuk kemenangan partai kedepannya.
Selain itu, bahwa pengurus partai Golkar di manapun juga harus terus aktif dalam persoalan persoalan ditengah tengah masyarakat.
“Kita harus aktif dalam dinamika dinamika ditengah tengah masyarakat. Kenapa partai Golkar tidak pernah keluar dari 2 besar, karena memang partai Golkar terus berada ditengah tengah masyarakat dalam mengatasi dinamika itu,” ungkap nya.
Prestasi urutan kedua yang mendapat kursi terbanyak di lembaga DPR RI, dikatakan Doly, merupakan hal mengejutkan bagi seluruh pengurus maupun pihak luar yang banyak memprediksi Golkar ini akan jatuh, apalagi mengingat banyaknya masalah masalah yang menerpa para petinggi pengurus Golkar di lima tahun terakhir ini.
Sementara itu, Ketua DPD PG Samosir, Rosinta Sitanggang, menyatakan, siap melakukan evaluasi pengurus Partai di Samosir setelah pelaksanaan Pemilu 2019 dalam rangka menyambut Pemilu 2020.
Dalam rapat tersebut diketahui Ahmad Doly, juga dihadiri Wakil Ketua Dewan Kehormatan DPP Golkar, Akbar Tandjung, Bernar Limbong dan pengurus PG Sumut.