Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut mengirim 4 atlet dari Sumut mewakili Indonesia untuk bertarung dalam ajang Asean School Games (ASG) XI/2019 di Kota Semarang, 17-25 Juli 2019.
Keempat atlet yang merupakan binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLP-D) Sumut itu, yakni Nella Agustin, Halimatus Sadiah, Rezcan Mass, dan M Ridho Saragih akan turun di cabang olahraga atletik. Pelatih, Edi Herianto Harahap, akan mendampingi mereka.
Mereka akan turun di cabang olahraga atletik, yakni Nella Agustin akan turun di nomor 400 meter putri (4 x400 meter putri), Halimatus Sadiah di nomor 800 meter putri, Rezcan Mass di nomor 1.500 meter dan 5.000 meter putra, dan M Ridho Saragih di nomor 4x100 meter putra. "Mereka terpilih setelah meraih prestasi terbaik pada Kejurnas Atletik antar PPLP-D dan SKO di Bangka Belitung beberapa waktu lalu," ujar Kadispora Sumut, Baharuddin Siagian, usai melepas 4 atlit dan tim ke ASG 2019, di Asrama PPLP-D Sumut, Jumat (19/7/2019).
ASG XI/2019, sebut Bahar, diikuti 10 negara termasuk Indonesia. Ada 9 cabang yang dipertandingkan, seperti atletik, tenis meja, dan tenis lapangan, bulutangkis, bola basket, sepak takraw, renang, bola voli indoor dan pencak silat.
Sebelumnya, sebut Bahar, para atlet itu sudah menjalani berbaga pelatihan dan pembinaan. Tujuannya agar bisa bersaing di ajang internasional ASG tersebut. Baharuddin juga meminta doa dan dukungan seluruh masyarakat Sumut agar 4 atlet itu bisa mengharumkan nama Indonesia di ajang penuh gengsi tersebut. "Tentu harapan kita para atlet kita ini dapat mengharumkan nama bangsa dan negara," sebut Bahar.
Selain memboyong medali, 4 atlit itu juga didorong mampu memecahkan rekor catatan waktu terbaiknya selama ini. "Paling tidak saya berpesan, ini kesempatan baik dan maksimalkan untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Karena kita komitmen PPLP ini bisa menjadi laboratorium atlet masa depan Sumut baik untuk dipersiapkan menuju PON 2020 Papua maupun saat menjadi tuan rumah pada PON 2024," harap Bahar.
Rasa optimis meraih prestasi terbaik di ASG, terucap dari atlet asal Kota Medan, Halimatussadiah. Ia optimis bisa persembahkan emas bagi Indonesia di ASG perdananya serta mengeluarkan kemampuan terbaiknya sekaligus ingin memecahkan rekor diri sendiri. "Targetnya tentu ingin meraih emas, tapi bisa memecahkan rekor waktu pribadi yang sebelumnya 02 menit 22 detik. Target saya 02 menit 16 detik. Selain itu saya ingin membanggakan orang tua saya. Walaupun masih buta kekuatan lawan, tapi saya tidak gentar karena sama-sama makan nasi," ucapnya.
Dikatakan peraih medali emas di Kejurnas Bangka Belitung 2019 ini, dirinya tidak menyangka bisa mewakili Indonesia berlaga di level ASEAN. Menurutnya kepercayaan ini tidak akan disia-siakan karena kesempatan belum tentu datang untuk keduakalinya.