Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Suami tewas gantung diri menggunakan seutas tali. Informasi yang diperoleh, aksi nekad Wardianto (40), penduduk Dusun VI, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara mengakhiri hidupnya pada Jumat (9/8/2019) malam, di ruang tamu rumahnya itu dipicu pertengkaran dengan isterinya.
Kapolsek Pangkalan Susu, Langkat, AKP Selamat Riadi saat dihubungi Sabtu (10/8/2019), mengatakan, saat ditemukan istrinya, korban dalam keadaan tergantung.
"Malam itu isterinya langsung meminta pertolongan orang tua dan keluarganya yang ada disebelah rumahnya. Korban setelah dperiksa tidak ada tanda luka dan penganiayaan. Dari kemaluan korban keluar cairan sperma, korban murni bunuh diri.Keluarganya menolak untuk dilakukan visum", kata Kapolsek Pangkalan Susu.
Informasi diperoleh dari isteri korban, Fitria Indah Mawarni (27), sebelum kejadian beberapa waktu, mereka terlibat cekcok yang diketahui anak korban yang pertama berusia 5 tahun.
Malam sebelum kejadian, korban tidur di ruang tamu, sedangkan isteri dan kedua anaknya tidur di kamar tidur. Sekitar pukul 23.50 WIB, isteri korban tersentak bangun karena banyak nyamuk. Betapa terkejutnya isteri korban saat keluar kamar dengan cahaya lampu yang terang terlihat suaminya sudah tergantung tak bernyawa di ruang tamu.
Dijelaskan isteri korban, malam itu ia sempat mendengar percakapan suaminya dengan anak pertamanya. Suaminya mengajak anaknya tidur di ruang tamu. Tetapi anaknya tidak mau, dengan mengatakan sang ayah jahat.
Ini dikarenakan saat pertengkaran antara isteri dan suami dilihat dan diketahui anaknya, sehingga sang anak bisa mengeluarkan perkataan 'ayah jahat'.