Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Palas. Dewan Pimpinan Daerah Assosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPD Apkasindo) Kabupaten Padang Lawas (Palas) menargetkan 2.100 hektare peremajaan sawit rakyat (PSR) pada 2019,. Dalam keterangan resminya kepada wartawan, Senin (12/08/2019), Sekretaris DPD Apkasindo Palas, Idris Tanjung menyebutkan, program PSR yang dilakoni pihaknya itu bersumber dari alokasi pembiayaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP KS) tahun anggaran 2019.
"PSR ini merupakan program kegiatan replanting perkebunan kelapa sawit milik kelompok petani sawit yang didanai oleh BPDP KS, dengan luasan minimal kebun sawit yang direplanting 50 hektare. Petani sawit yang akan ikut dalam program PSR ini maksimal seluas 4 hektare per orang. Jadi, kegiatannya dilakukan dalam bentuk kelompok tani (Poktan) atau gabungan kelompok tani (Gapoktan)," jelasnya.
Disebutkan dia, petani yang ikut program PSR ini akan mendapatkan dana hibah sebesar Rp 25.000.000/ha, yang dananya akan ditransfer langsung oleh BPDP KS ke rekening masing-masing petani sawit yang ikut program PSR.
Untuk Kabupaten Palas, lanjutnya, target luasan program PSR tahun 2019 yang akan dikejar hingga akhir Desember 2019 adalah seluas 2.102 hektare. Program PSR ini, dikerjakan pihak Apkasindo Palas bekerja sama dengan Dinas Pertanian (Distan) Palas , serta petani sawit.
"Saat ini, yang sudah direalisasikan dananya ke rekening masing-masing peserta petani sawit seluas 500 hektare, yakni petani sawit di Desa Pirtrans Sosa IA dan IB, Kecamatan Hutaraja Tinggi. Artinya, sampai akhir Desember 2019, sisa target PSR yang akan dikejar seluas 1.600-an hektare lagi," tegasnya.
Sebelumnya, Kabid Perkebunan Distan Palas, Insan M. Harahap mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Apkasindo tentang penyuran dana PSR seluas 500 hektare kepada petani sawit di Desa Pirtrans Sosa IA dan IB, Kecamatan Hutaraja Tinggi dan dananya sudah diterima di rekening masing-masing petani sawit.
"Jadi, tahun ini target luasan PSR untuk daerah Kabupaten Palas tinggal tersisa 1.600-an hektare lagi. Untuk itu, kami mengimbau kepada petani sawit di daerah Palas, yang kebun sawitnya akan direplanting, agar bisa ikut program PSR dari BPDP KS ini, dengan pemberian dana hibah sebesar Rp 25 juta/ha," jelasnya.