Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Bupati Langkat Terbit Rencana PA didampingi Wakil Bupati Langkat H Syah Afandin, mengatakan, peringatan Berandan Bumi Hangus (BBH) untuk mengenang peristiwa kebanggaan bagi masyarakat Langkat. Karena Pangkalan Brandan pernah dibumihanguskan oleh pejuang bangsa dari pada dikuasai penjajah.
Ini membuktikan daerah ini pernah mencatatkan diri dalam tinta emas lembaran sejarah perjuangan bangsa, dengan turut andil bagi tegaknya semangat mempertahankan kemerdekaan.
“Sesuai dengan tema yang dipilih tahun ini, Berandan Bumi Hangus kesetiaan kepada bangsa,” katanya pada peringatan ke 72 tahun BBH, di Lapangan Bola Kaki Petrolia Pertamina Pangkalan Brandan, Kecamatan Sei Lepan, Selasa (13/8/2019).
Dikatakannya lagi, leristiwa perjuangan itu pada 13 Agustus 1947, dengan menelan banyak korban, baik korban harta benda maupun korban nyawa, demi mewujudkan satu tekad yaitu merdeka atau dijajah.
Semangat pantang menyerah tersebut, bukti kegigihan para pejuang, demi mempertahankan harga diri bangsa serta kerelaan sikap berkorban. Hal ini merupakan cerminan yang harus terus digelorakan dari waktu ke waktu, dalam denyut perjalanan kehidupan generasi bangsa.
Untuk itu, mari kita bersama melanjutkan cita-cita perjuangan para pendahulu kita, dengan mengisi keseharian aktivitas, tugas dan tanggung jawab kita, sesuai peran dan fungsi masing masing, dengan kesungguhan dan kejujuran serta rasa tanggung jawab.
"Terima kasih kepada semua pihak, anak genarasi muda khususnya yang telah menyemarakan rangkaian kegiatan ini. Serta kepada tokoh masyarakat Berandan yang mempelopori lahirnya Perda No 8 tahun 1995 tentang BBH, diantaranya Almarhum H Hasan Perak, H Syamsul Arifin, H Syarifuddin Basyir, Almarhum H Ishak Tumengkol, H Yan Syahrin, dan H Zainal Aka serta lainnya," jelasnya.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melalui Staf Ahli Gubsu Bid Ekonomi, Keuangan Aset dan SDM, H Agus Tripryono, diperingatan BBH itu mengatakan, sebagai generasi penerus perjuang dan pembangunan bangsa, harus memiliki jiwa dan semangat patriotik dengan penuh pengorbanan seperti para pendahulu.
"Selaku pemerintah Provsu, kami menghimbau kepada masyarakat Langkat, agar peringatan BBH kali ini, dapat meningkatkan semangat untuk melakukan berbagai kegiatan yang bernilai positif dan bermafaat bagi diri pribadi maupun masyarakat. Melalui peningkatan pengetahuan , kerja keras, dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah,” katanya.
Secara terpisah, Asisten II Ekbangsos H Hermansyah, mengatakan, peringatan BBH ini bertujuan untuk menumbuh kembangkan dan melestarikan jiwa, semangat dan nilai juang 45, serta untuk membuktikan sejarah bahwa pendahulu Langkat sejak dulu memiliki kecintaan yang kuat terhadap negara dan bangsa, dengan semangat anti penjajah.
Peringatan BBH tersebut, juga disemarakan dengan penampilan karnaval oleh pelajar tingkat SD, SLTP dan SLTA yang diikiti oleh 528 grub dengan jumlah peserta ribuan orang dan penyerahanan cendramata kepada tokoh dan keluarga yang memprakasai terwujudnya Perda peringatan BBH ini.