Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Universitas Sumatera Utara (USU) bereaksi cepat meredam penyebaran virus difteri di lingkungan kampus itu. Pasalnya, seorang mahasiswi asal Malaysia yang menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran USU semester V meninggal terkena suspect difteri, Sabtu (21/9/2019), di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan.
"Korban yang meninggal itu bernama Nurul Arifah binti Ahmad Ali, dirujuk ke RSUP H Adam Malik Medan, " ucap Rektor USU, Prof Dr Runtung Sitepu SH MH kepada wartawan, di Kampus USU, Padang Bulan, Medan, Selasa (24/9/2019).
Rektor mengaku, virus itu sudah lama tidak muncul dan langka, namun menyerang salah satu mahasiswi terbaik dari Fakultas Kedokteran USU tersebut. Sehingga penanganan yang dilakukan oleh tim dokter Rumah Sakit USU itu sesuai dengan prosedur dan merujuk pasien ke RSUP H Adam Malik Medan. "Sudah berusaha untuk menyembuhkan mahasiswi itu," tambahnya.
Rektor mengaku, sepekan lalu Nurul mengalami demam dan mendapatkan pengobatan di klinik USU. "Virus difteri ini kalau menyerang tubuh manusia mengalami demam tinggi, " terangnya.
Saat ini, tambah Rektor, 260 mahasiswa yang melakukan kontak dan komunikasi selama ini dengan Nurul itu sudah diberikan vaksin dan imunisasi untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. "Saat ini proses belajar -mengajar di Kampus USU berjalan normal dan tidak ada perlu dirisaukan, " imbuhnya.
Sedangkan jenazah Nurul yang masih di RSUP H Adam Malik dalam waktu dekat ini akan dibawa ke Malaysia. "Saya bersama civitas akademika turut berduka cita atas meninggalnya mahasiswi Fakultas Kedokteran USU. Semoga amal ibadah Nurul diterima oleh Allah SWT, " tandas Rektor. .