Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gedung DPRD Kota Medan ikut menjadi korban aksi anarkis mahasiswa saat demo di depan di gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Selasa (24/9/2019). Lokasi gedung DPRD Medan dan DPRD Sumut berdekatan.
Banyak dinding kaca gedung yang pecah terkena lemparan batu. Sekretariat DPRD Medan masih menghitung berapa total kerugian terhadap kerusakan tersebut.
"Totalnya ada 26 titik kaca yang pecah karena terkena lemparan batu," ujar Sekretaris DPRD Medan, Abdul Azis, ketika dikonfirmasi, Rabu (25/9/2019).
Menurutnya, perbaikan kaca yang rusak belum akan dilakukan dalam waktu dekat. Sebab, masih akan menunggu situasi benar-benar aman dan kondusif.
"Takutnya ada demo lagi, rusuh lagi kan susah. Makanya setelah semua aman baru kita perbaiki, nanti akan dihitung sekalian berapa biaya untuk perbaikan kaca dinding yang rusak," jelasnya.
Seperti diberitakan, polisi berhasil mengamankan 53 orang terkait insiden kerusuhan di gedung DPRD Sumut, kemarin.
"Ada 53 orang yang diamankan, 1 diantaranya DPO (daftar pencarian orang) teroris," ujar Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto.
Dia menyayangkan aksi menyampaikan pendapat oleh mahasiswa berujung tindakan anarkis. Seharusnya, aksi bisa dilakukan dengan cara yang lebih santun dan baik.
Untuk 52 mahasiswa dan 1 DPO teroris yang berhasil diamankan, Agus belum bisa memastikan apakah mahasiswa akan dibebaskan. Namun, untuk DPO akan dikirimkan ke Densus 88 Mabes Polri.
"Kita lihat perkembangan," katanya ketika ditanya apakah mahasiswa yang ditangkap akan dibebaskan.