Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Belawan. Pembangunan Jembatan Titi Dua Sicanang di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, masih terabaikan Pemko Medan. Padahal jembatan darurat yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat sudah mencapai hampir satu tahun dan dikhawatirkan akan runtuh.
Pantauan Medanbisnisdaily.com di lokasi jembatan, Senin (7/10/2019), tampak sejumlah warga hilir mudik di atas jembatan darurat yang terbuat dari besi tersebut. Diantara yang melintas selain pejalan kaki lebih banyak pengendara sepeda motor dan kendaraan roda empat dan truk roda enam.
Dikhawatirkan, jika jembatan darurat tersebut terus menerus dipakai, maka akan mengalami penyusutan, sebab sambungan besi yang mengikat yang sengaja dilas lambat laut akan berkarat. Sementara jembatan permanen belum juga dikerjakan yang berada di sebelahnya.
Padahal dalam nota kesepakatan antara Dinas PU Bina Marga Kota Medan dengan masyarakat, Jembatan Titi Dua Sicanang dijanjikan dibangun kembali dan selesai pada tahun 2019. Nota kesepakatan itu ditandatangani oleh Kadis PU, Kabid Jalan dan Jembatan serta perwakilan masyarakat.
Saat Pasaribu selaku tokoh masyarakat kepada medanbisnisdaily.com menyatakan bingung terhadap pertimbangan Pemko Medan yang lambat dalam bertindak, sehingga Jembatan Titi Dua Sicanang terabaikan pembangunannya. "Sekarang sudah bulan Oktober 2019 dan kita belum melihat tanda-tanda bahwa Jembatan Titi Dua Sicanang akan diperbaiki," ujarnya.
Dikatakannya, di Kelurahan Belawan, sedikitnya terdapat 13.000 jiwa yang bergantung pada akses Jembatan Titi Dua Sicanang. "Jika jembatan kembali ambruk maka ribuan masyarakat Sicanang akan berpeluang terisolasi dan mengalami kesusahan dalam bidang ekonomi yang seperti yang terjadi beberapa waktu yang lalu," kata Saat Pasaribu.
Sebagai tokoh masyarakat, Saat berharap pemerintah Kota Medan segera membangun kembali jembatan dan berharap kepada Anggota as DPRD Medan dari Dapil 2 Medan Utara agar dapat memperjuangkan kelanjutan pembangunan Jembatan Titi Dua Sicanang, tersebut," ujarnya.