Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Sejumlah pengusaha asal San Fransisco, California, Amerika Serikat tertarik dengan produk asal Indonesia, seperti telur asin, kopi serta makanan dan minuman ringan. Informasi itu, kata Ketua DPP Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI), Khairul Mahalli kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (10/10/2019), diterimanya dari Konjen RI di San Fransisco, Simon DI Soekarno.
“Para pengusaha itu akan datang ke acara Trade Expo Indonesia (TEI) 2019 yang akan digelar 16-20 Oktober 2019 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang, Banten," kata Khairul mengutip pernyataan Simon DI Soekarno.
Selain itu, kata Khairul, KBRI Ottawa, Kanada, Abdul Kadir, KJRI Vancouver Kanada, Tuti Wahyuningsih dan KJRI Toronto Kanada, Leonard F Hutabarat juga menginformasikan bahwa sejumlah pengusaha dari Kanada akan hadir di acara Trade Expo Indonesia 2019. Mereka tertarik dengan produk Indonesia, seperti makanan dan minuman, kopi, sea food, produk furnitur, elektronik, rubber, handicraft dan batik fashion.
Kata Khairul, yang juga Ketua Umum Kadin Sumatra Utara itu, Kementerian Perdagangan akan menggelar Trade Expo Indonesia (TEI) 2019 pada 16─20 Oktober 2019. Pameran produk ekspor ini digelar Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag, Arlinda, menyatakan, TEI merupakan salah satu upaya strategis pemerintah untuk meningkatkan ekspor secara berkesinambungan dan memperluas diversifikasi pasar.
Dalam gelaran ke-34 ini, Kementerian Perdagangan akan memfasilitasi para eksportir untuk memamerkan produknya di 1.250 stand. “TEI bertujuan mempromosikan produk nasional berkualitas yang diproduksi di Indonesia ke pasar global.
TEI 2018 membukukan transaksi sebesar US$ 8,49 miliar atau sekitar Rp 126 triliun, lebih dari 5 kali lipat dari target US$ 1,5 miliar. Tingginya transaksi tahun lalu disebabkan karena adanya investasi sebesar US$ 5,5 miliar yang masuk dari ajang pameran. TEI 2018 juga mencatatkan jumlah pengunjung pameran sebanyak 33.333 orang dari 132 negara.