Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Bupati Batubara, Zahir, berharap Kabupaten Batubara memiliki generasi unggul. Bangsa yang besar adalah bangsa yang memperhatikan pendidikan dan pembangunan generasi penerusnya.
Hal tersebut dikatakan Zahir, saat membuka lomba menggambar tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Batubara untuk memperebutkan trophy Bupati Batubara, di Singapore Land Water Park, Kecamatan Sei Balai, Senin, (21/10/2019).
Ia mengatakan, Kegiatan menggambar berfungsi untuk merangsang imajinasi, memperbaiki emosional serta memupuk keseimbangan dan memberi kendali pada anak. Selain itu, lomba ini merupakan salah satu upaya untuk pengembangan dan pembudayaan kegemaran mengaambar, belajar berintegrasi dan bersosialisasi serta menjadikan ajang memandu bakat dan seni.
Dikatakannya, generasi penerus bangsa dibentuk hingga memiliki karakter melalui pola pendidikan non formal yang mengacu pada pembelajaran, peningkatam moral dan intelektual. Kegiatan itu juga harus melibatkan peranan keluarga, sekolah dan masyarakat dalam upaya menumbuh kembangkan potensi yang positif. Salah satunya lomba menggambar yang saat ini dilaksanakan.
"Sekarang sudah berbeda cara mendidik anak dibanding dahulu. Sekarang guru harus senyum dalam memberi pembelajaran. Jadi, datang senyum, belajar senyum dan pulang juga senyum," katanya.
Selain itu, Zahir juga meminta agar jumlah tenaga pengajar (guru) harus seimbang antara guru yang sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan guru berstatus honorer.
"Saya mau harus ada kesimbangan antara guru PNS dengan guru honorer. Jadi, dalam 1 sekolah tidak ada jumlah guru honorer yang terlalu banyak, sedangkan jumlah guru PNS sedikit. Atau sebaliknya. Kalau seperti itu, harus dipindah. Biar seimbang (merata) jumlah gurunya. Sekolah pun demikian, kalau jumlah muridnya terlalu sedikit, digabung saja dengan sekolah lain," imbuhnya.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus berharap, kegiatan seperti ini dapat rutin dilaksanakan. Ini dapat mengasah imajinasi dan bakat anak.
"Kita berharap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan. Ini untuk mengasah bakat anak dan memberi ruang untuk berkreasi," ujarnya.