Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, mengajak kalangan industri otomotif yang tergabung dalam Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk berinvestasi di Sumatra Utara (Sumut). Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprovsu) akan memberikan dukunhan penuh jika ada anggota Gaikindo yang berinvestasi dalam bidang otomotif di Sumut.
"Saya ajak industri otomotif untuk bangun pabrik, 2 atau 3 unit, di Sumut. Kita memiliki lahan yang luas. Ada lahan seluas 2.000 hektare yang dapat dimanfaatkan di daerah Batubara, yakni di kawasan industri Sei Mangke. Kami akan berikan kemudahan baik perizinan atau lainnya serta jaminan keamanan," ujarnya saat memberikan sambutan dalam pembukaan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Medan 2019 di Santika Convention Center, Rabu (23/10/2019).
Edy mengatakan, peningkatan investasi saat ini menjadi program prioritas bagi Pemprovsu, sebagai salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Edy juga mengatakan, industri otomotif memiliki kontribusi yang penting bagi perekonomian baik nasional maupun daerah. Sebagai contoh, saat ini sekitar 3.000 unit mobil baru beredar di Sumut setiap bulannya.
"Kalau pajak daerah untuk kendaraan baru rata-rata sekitar Rp 20 juta per unit, maka pendapatan daerah yang masuk bisa mencapai Rp 60 miliar per bulan. Kalau kita tingkatkan menjadi 5.000 unit mobil baru yang beredar di Sumut setiap bulan, maka pajak daerah yang terkumpul bisa mencapai Rp 100 miliar per bulan atau Rp 1,2 triliun per tahun," jelasnya.
Jumlah pajak daerah itu bisa bertambah jika Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sumut mengoptimalkan perolehan pendapatan dari pajak kendaraan bermotor (PKB).
"Jumlah kendaraan di Sumut sekitar 6 juta unit. Kalau PKB mobil rata-rata Rp 2 juta per unit, maka PAD yang terserap bisa Rp 1,2 triliun. Totalnya bisa capai Rp 2,4 triliun," jelasnya.
Ketua III Gaikindo, Rizwan Alamsjah, mengatakan, Sumut saat ini merupakan pasar otomotif terbesar ke-7 di Indonesia. Kehadiran pameran GIIAS Medan merupakan rangkaian dari pameran otomotif yang diadakan Gaikindo di 4 kota, yakni Jakarta, Surabaya, Makassar dan Medan.
"Kami berharap pameran GIIAS Medan 2019 ini dapat mendorong pertumbuhan pasar otomotif Medan di penghujung tahun ini," jelasnya.
Kasubdit Uji Tipe Kendaraan Bermotor Kementerian Perhubungan, Dewanto Purnacandra, memberikan apresiasi kepada Gaikindo yang selama ini bekerja dengan pemerintah dalam berbagai program.
Gaikindo juga diharapkan memberikan dukungan terhadap program kendaraan bermotor listrik yang saat ini tengah dikembangkan pemerintah, khususnya kendaraan angkutan umum listrik.