Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Setelah jeblok pada penutupan perdagangan Rabu (23/10/2019) di level 14.090/dolar Amerika Serikat (AS), pagi ini rupiah justru menguat tajam. Bahkan rupiah perkasa di bawah 14.000/dolar AS, tepatnya di level 13.995/dolar AS.
Penguatan rupiah, menurut analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, karena sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju yang baru dilantik kemarin sudah mulai menunjukkan sejumlah program kerja yang akan dijalankan ke depan.
"Itu turut mempengaruhi pelaku pasar. Sejumlah program kerja tersebut sejauh ini dinilai memberikan angin segar bagi pasar," katanya, Kamis (24/10/2019).
Kompak dengan rupiah, Indeks saham di sejumlah bursa di Asia mengalami penguatan pada perdagangan hari ini. Itu sejalan dengan penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang kini mendekati level psikologis 6.300. Sejauh ini, IHSG menguat 0,76% (47,36 poin) di level 6.305,17.
"Membaiknya kinerja sejumlah emiten di bursa Asia menjadi pemicu membaiknya kinerja pasar saham domestik," kata Gunawan.