Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnidaily.com-Doloksanggul. Para pertenak babi ternyata membuang bangkai babi yang mati akibat terserang wabah hog cholera ke perairan sungai dan perairan Danau Toba. Sedikitnya 20 bangkai babi ditemukan di sekitar perairan Danau Toba oleh tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Humbang Hasundutan (Humbahas).
Kepala BPBD Humbahas, Tumbur Hutagaol kepada medanbisnisdaily.com melalui telepon selulernya, Rabu (13/11/2019), mengimbau warga tidak membuang bangkai babi ke Dana Toba.
"Kita bersama sama dengan dinas atau instansi terkait memberikan cara penanggulangan maupun pemahaman kesadaran kesehatan dan lingkungan," katanya.
Ia menjelaskan, dari hasil operasi penyisiran bangkai babi dilakukan Tim BPBD bersama pemerintah kecamatan, Selasa (12/11/2019), ditemukan 20 bangkai babi di sekitar perairan Danau Toba, tepatnya di wilayah Mess Pemkab, dan arah aermaga, arah Simangulampe dan arah Tipang Kecamatan Baktiraja.
'Bangkai babi dikubur, kemudiam kegiatan akan rutin dilakukan, petugas siap siaga bila ada laporan dari masyarakat.juga permintaan bantuan untuk alat berat," katanya.