Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labura. Sri Muliani (27), orang tua Muhammad Fikri (4) pengidap kanker mata (retinoblastoma), warga Aek Marbatu Kecamatan Na IX-X Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) Provinsi Sumatera Utara, merasa terharu saat anaknya dibantu Hendri Yanto Sitorus (HYS), putra sulung Bupati Labura, Kharuddinsyah Sitorus.
"Mata sebelah kanan Fikri tidak berfungsi. Adapun mata sebelah kirinya sebulan terakhir bengkak. Hari ini masih discanning dan kata dokter hasilnya akan diketahui Senin besok," kata Sri kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (15/11/2019)
Sri Muliani saat dikonfirmasi menyebut sejak lahir bola mata sebelah kiri Fikri telah terlihat bercak putih. Kemudian dirinya membawa Fikri berobat ke rumah sakit mata di Medan. Karena keterbatasan dana pengobatan tidak berlanjut.
Beberapa waktu kemudian, kata ibu dua anak ini, bola mata Fikri terlihat merah hingga membesar ke luar. Bahkan hal itu berpengaruh ke mata sebelah kanan, bola matanya mengecil, hingga tidak berfungsi. Fikri saat ini tidak dapat melihat hanya bisa meraba. Setiap malam bocah berusia 4 tahun, itu menangis menahan denyutan matanya.
Fikri, imbuh Sri Muliani, akan terlihat lebih bersemangat dan ceria jika mendengar ada yang datang memberikan bantuan. Suara Fikri akan lebih keras dari biasanya dan terlihat lebih aktif.
"Pengobatan Fikri mengandalkan BPJS. Karena ketiadaan dana, Fikri kami masukkan ke daftar kartu keluarga neneknya agar bisa sebagai peserta BPJS. Kemarin Pak Hendri Yanto Sitorus bersama istrinya datang memberikan bantuan untuk anak saya. Terima kasih Pak Hendri," kata wanita itu terharu.