Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Belawan. Yanto (42), guru mengaji pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabbiul Muslim Nasution, warga Kampung Sentosa, Lingkungan 20, Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, dan dua orang muridnya diamankan petugas ke Polda Sumatera Utara.
"Benar, warga saya bernama Yanto diamankan oleh pihak kepolisian sewaktu mengajar mengaji di luar Sicanang," ucap Kepala Lingkungan 20, Kelurahan Belawan Sicanang, Jadun Akbar kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (15/11/2019).
Akbar juga menyebutkan, dua orang rekan pelaku bom bunuh diri, yakni Haris Syahputra (28) dan Fadli (23) telah diserahkan orang tuanya, R Suharto kepada pihak kepolisian.
R Suharto membenarkan bahwa kedua teman Rabbiul Muslim Nasution, dan seorang lagi anaknya, Andre (25) pada Rabu sore tanggal 13 November sudah tidak ada di rumah setelah Rabbiul meledakkan bom bunuh diri.
"Anak saya Andre ikut pengajian bersama teman temannya dan juga Rabbiu dan ketiganya anak saya itu suka di pondok yang ada di paluh untuk menjaga tambak," ujarnya.
Suharto menyebutkan, Rabbiul Muslim Nasution bersama Salman dan lainnya, datang mengaji ke lingkungan 20 Kelurahan Terjun.