Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Labuhanbatu Selatan. Ustaz Maheer R At-Thauwailidi menyampaikan tausiah pada tabligh akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H yang digelar Pemkab Labuhanbatu Selatan bekerja sama dengan BKPRMI dan PC Muslimat NU Labusel, di Lapangan SBBK Kotapinang, Rabu (20/11/2019). Ia menyampaikan tausiah sebelum Ustaz Abdul Somad (UAS) menyampaikan cermah.
Ustaz Maher menyampaikan tausiah tentang hikmah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. “Pejabat yang tidak taat akan dicampakkan ke dalam neraka. Jika pemimpin itu taat agama, pertahankan,” ungkapnya.
Ia mengatakan, maulidan tidak bid’ah. Menurutnya, peringatan tersebut penting untuk mengambil hikmah dan keteladanan dari kelahiran Rasulullah.
Maheer merasa miris, karena dalam bulan maulid ini ada pernyataan yang cukup menyakiti umat. Menurutnya, ada orang yang membandingkan Rasulullah dengan Ir Soekarno, sehingga menistakan.
“Pernyataan itu dilontarkan pada bulan maulid, disaat umat sedang senang-senangnya terhadap kelahiran nabi,” imbuhnya.
Dijelaskan, Nabi Muhammad memiliki 4 tabiat yang harus ada pada diri ulama, umaro, dan umat. Menurutnya, itulah hikmah memperingati Maulid Nabi.
Keempat tabiat itu kata dia, yakni, siddiq atau jujur perkataan dan perbuatan. Menurutnya, selama 40 tahun Rasulullah dijuluki orang yang terpercaya oleh orang-orang Arab.
Kemudian kata dia, amanah. Pemimpin yang tidak amanah akan dilaknat Allah. Selanjutnya, tabligh, aspiratif atau penyampai, yakni, pemimpin itu harus aspiratif. “Terakhir adalah fatonah atau cerdas. Memilih pemimpin itu harus yang cerdas,” tandasnya.
Sebelumnya, Bupati Labuhanbatu Selatan, Wildan Aswan Tanjung berterima kasih atas kesediaan Ustaz Maher dan UAS menghadiri tabligh akbar itu. Dia berharap, kehadiran kedua ulama besar itu dapat mengobati kerinduan umat, khususnya warga Kabupaten Labuhanbatu Selatan.