Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Kecamatan Pematang Jaya, Kabupaten Langkat, lolos dalam tahapan penilaian final kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatra Utara (Provsu) oleh tim penilaian dan pembinaan kecamatan terbaik Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprovsu) Tahun Anggaran (TA) 2019.
Tim penilaian dipimpin oleh H Afifi Lubis selaku Kabiro Pemerintah Setdaprovsu, didampingi oleh Kadis PMD Provsu H Asfan Sofian dan Kabiro Otonomi Daerah dan Kerjasama Setdaprovsu Basarin Yunus Tanjung serta tujuh anggota lainnya, menyatakan Kecamatan Pematang Jaya lolos seleksi tahap akhir, Rabu (21/11/2019).
Afifi Lubis menjelaskan, hasilnya akan diserahkan kepada Gubsu melalui Sekdaprovsu. Jika Pematang Jaya meraih nilai tertinggi, maka akan menjadi kecamatan terbaik tingkat Provsu dan mewakili Provsu ke ajang tingkat nasional.
"Mari tingkatkan lagi semua aspek yang menjadi penilaian, semoga tercapai sebagai hadiah kerja keras," jelasnya.
Di hadapan tim penilai Pemprovsu, Camat Pematang Jaya, Ahmad Fitria menjelaskan, prestasi yang dicapai untuk meraih kecamatan terbaik tingkat kabupaten ada 9 item.
Pertama, Pematang Jaya pertama kali di Indonesia dan satu-satunya yang melaksanakan program pengembangan literasi secara kolosal dan berkesinambungan (Formalindo)
Kedua, Kecamatan pertama dan satu-satunya di Sumatra Utara yang berinovasi dan memiliki aplikasi dalam program cegah dini kanker serviks, IVA Test ( TP PKK Propsu )
Ketiga, Kecamatan pertama dan satu-satunya di Kabupaten Langkat yang memiliki BUMDES Bersama (Dinas PMDLangkat)
Keempat, Kecamatan pertama di Kabupaten Langkat yang meraih over target PBB sebelum jatuh tempo tahun 2019 ini dan berturut-turut tanpa henti selama 11 tahun terakhir (Bapenda Langkat)
Kelima, Kecamatan satu-satunya di Kabupaten Langkat yang melakukan penambahan modal dan tetap mengembangkan Dana Bergulir pada Kelompok Simpan Pinjam Usaha Perempuan (Dinas PMD).
Keenam, Kecamatan pertama yang akan mempunyai gedung kantor bersama BKAD, UPK dan Bumdes Bersama.
Ketujuh, Kecamatan pertama di Kabupaten Langkat yang ikut dan menjadi nominasi dalam Lomba Inovasi dari Kemenpan RB dan menjadi satu-satunya kecamatan yang lolos tahap seleksi (Bagian Organisasi).
Kedelapan, Kecamatan satu-satunya di Sumatera Utara yang mengirimkan stafnya Tugas Belajar Program Doktoral di ITB Bandung (BKD).
Kesembilan, Pematang Jaya salah satu Jecamatan wilayah pesisir Langkat yang tidak tercatat kasus Stunting (Dinas Kesehatan).
"Untuk program unggulan, yakni TIPUTAR (Sistem Jemput Antar) yaitu membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan admistrasi di Desa dan Kecamatan. Festival Literasi, tujuanya untuk membantu meningkatkan minat baca dan menambah pengetahuan masyarakat dan lelajar Pematang Jaya. Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA TES) yaitu program kerjasama antar TP PKK Kecamatan dengan Puskesmas Pematang Jaya, untuk memberikan penyuluhan tentang penanggulangan Kanker Leher Rahim dan masalah kesehatan lainnya," jelasnya.