Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pameran Ilmiah dan Kreativitas Mahasiswa Nasional 2019 yang digelar Biro Kemahasiswaan dan Kealumnian Universitas Sumatra Utara (USU) juga diikuti mahasiswa dari Universitas Gajah Mada (UGM). Acara ini digelar di pelataran Auditorium USU, Jalan Dr Mansyur, Medan, (28-29/11/2019).
Mahasiswa UGM memamerkan karya mereka berupa alat pencegah pembiakan nyamuk. Alatnya sangat sederhana. Yakni 3 botol dan selembar kain kasa.
Dalam presentasinya kepada pengunjung, salah seorang mahasiswa UGM, Giyantolin, yang menjaga stand mengatakan, alat ini dibuat secara sederhana agar semua orang bisa membuatnya.
"Konsepnya, kita pancing nyamuk masuk ke dalam botol. Untuk nyamuk dewasa betina, botolnya berisi air biasa yang ditutup kain kasa. Sementara nyamuk dewasa jantan di botol yang berisi air gula bercampur ragi," kata Giyantolin.
Dijelaskan Giyantolin, nyamuk betina akan masuk dan bertelur ke dalam botol berisi air. Begitu telur menetas, jentik-jentik nyamuk itu akan terperangkap dan mati di dalam botol. Sedangkan botol yang berisi air gula bercampur ragi, akan membuat nyamuk yang masuk dan mati karena campuran air itu.
"Untuk merangsang nyamuk datang, kita siapkan botol satu lagi yang berisi bunga atau tumbuhan yang biasa dibuat ke vas bunga. Ketiga botol diletakkan berdekatan dengan posisi botol yang berisi bunga berada di tengah," jelas Giyantolin.
Giyantolin mengklaim cara pencegahan pembiakan nyamuk dengan cara itu, sangat aman karena disesuaikan dengan habitat nyamuk itu sendiri.