Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Menanggapi tuntutan sejumlah jemaat HKBP Padang Bulan yang meminta pendetanya, Pdt Gokma Simanungkalit, agar dipindahkan dari gereja itu, Praeses HKBP Distrik X Medan-Aceh, Pdt Sunggul P Sirait, mengatakan akan memanggil Gokma untuk meminta klarifikasinya. Pemanggilan itu akan dilakukan secepatnya sehingga persoalan itu tidak berlarut-larut.
Demikian dikatakan salah seorang perwakilan jemaat HKBP Padang Bulan, Lamhot Pasaribu yang ikut aksi di depan Kantor Distrik X Medan-Aceh, Jalan Uskup Sugiopranoto, Medan, Rabu (4/12/2019).
"Tadi kami sudah sepakat, praeses akan memanggil Gokma secepatnya. Lalu antara tanggal 12-13 Desember semua pihak akan dipertemukan yang difasilitasi oleh praeses," jelas Lamhot.
Kesepakatan itu diambil setelah sebelumnya perwakilan massa aksi diterima preases dalam pertemuan tertutup. Dijelaskan Lamhot, praeses terlebih dulu akan meminta klarifikasi Gokma dan setelahnya baru dilakukan konfrontasi antara jemaat (massa aksi) dengan Gokma.
Soal pemindahan Pdt Gokma, sebagaimana tuntutan massa aksi, praeses tidak punya hak. Namun hasil konfrontasi itu akan disampaikan kepada pimpinan yang berwenang.
"Nanti kalau pertemuan gagal atau diundur-undur, kita bawa massa yang lebih banyak dan kita sebar di media sosial," jelas Lamhot.
Belasan jemaat Gereja HKBP Padang Bulan demo menuntut Pdt Gokma Simanungkalit dipindahkan karena dituding telah memecah belah jemaat dan melanggar sejumlah aturan.
Pdt Gokma menampik tuduhan tersebut. "Itu tidak benar. Kalau dibilang saya melanggar aturan atau tidak becus melayani, coba ditanya 800 jemaat HKBP Padang Bulan yang lainnya," katanya saat dikonfirmasi medanbisnisdaily.com.