Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Labuhanbatu. Sebanyak 5 orang pelaku pencurian dengan pemberatan di Toko Kanaya Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu berhasil kabur, Rabu (11/12/2019) sekitar pukul 11.00 WIB
Informasi dihimpun wartawan korban yakni pemilik Toko Kanaya Collection, Parli (39). Ia mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta. Kapolsek Bilah Hilir, Iptu Krisnat Indratno, membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar semalam ada 5 pelaku pencurian yang terdiri dari 4 orang perempuan dan 1 orang laki-laki yang berhasil kabur," ujar Iptu Krisnat Indratno kepada wartawan, Kamis (12/12/2019).
Kata Iptu Krisnat Indratno, kejadian bermula pada Rabu (11/12/2019) sekira pukul 11.30 WIB. Korban melihat 3 orang pelaku masuk ke dalam toko miliknya dan pada saat itu pelaku membeli boneka dan dibungkus kado. Seketika itu korban curiga melihat pelaku. Ia pun memeriksa cctv miliknya karena sebelumnya sudah pernah terjadi pencurian dan terekam cctv.
Saat itu pelaku melihat bahwa pelaku yang membeli boneka tersebut merupakan orang yg sama dan pernah melakukan pencurian pakaian di toko miliknya sebelumnya, sehingga korban menghubungi personel Polsek Bilah Hilir. Saat personel Polsek tiba di tempat, pelaku melarikan diri dengan menggunakan mobil Avanza B 1873 NKG menuju arah Aek Nabara.
Kemudian kepolisian yang piket melakukan penghadangan di depan polsek. Namun pelaku menerobos sehingga terjadi kejar-kejaran hingga Desa Sennah, Kecamatan Pangkatan. Petugas kepolisian pun kehilangan jejak. Selanjutnya dilakukan pencarian ke dalam lokasi perkebunan kelapa sawit dan ditemukan mobil pelaku terparkir.
Sesuai informasi yang diterima, pelaku melarikan diri dengan menumpang bus Bilah Pane. Petugas mengamankan barang bukti 1 unit mobil Avanza B 1873 NKG, empat plastik asoi besar berisikan pakaian berbagai merek dan empat buah dompet diduga milik pelaku.