Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Marelan. Rico Harapan Simanjuntak (43) warga Lingkungan 29 J asalan During III Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, mengatakan, dirinya berniat menjual ginjalnya, karena rasa kasih sayang kepada anaknya, RH yang dirawat di RS Eshmun.
Niat spontan yang dilontarkan Rico, ternyata menyentuh hati Anggota DPRD Kota, Aulia Rahman. Wakil rakyat da r j Partai Gerindra ini langsung menghubungi Rico dan pihak rumah sakit untuk mencari solusi penyelesaian yang dihadapi keluarga miskin tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Aulia Rahman, Anggota DPRD Medan yang menaruh kepedulian terhadap masyarakat miskin yang telah membantu membayarkan biaya perobatan RH selama 13 hari di rumah sakit lewat sebuah perusahaan BUMN," ujar Rico kepada medanbisnisdaily.com usai menggelar temu pers di RS Eshmun, Kamis (9/2/2020).
Dikatakan Rico, terkait statemen menjual ginjal yang dilansir sejumlah media, para dermawan menaruh perhatian terhadapnya, termasuk sebuah BUMN yang menyisihkan keuntungannya untuk biaya berobat HR sebesar Rp 9.450.000.
"Saya tak punya uang, juga tak ada BPJS, yang saya punya hanya niat hati menjual ginjal yang spontan terucap guna membayar perobatan RH yang masih berusia 1 tahun 2 bulan yang ternyata dipublikadikan oleh media," ujarnya.
Terkait tidak adanya BPJS Kesehatan maupun surat keterangan miskin, agar RH mendapat keringanan saat dirawat di rumah sakit, Rico menjawab sama sekali tak ada
"Untuk mendapatkan surat miskin saja terasa sulit, padahal saya benar-benar miskin, apalagi mendapatka BPJS Kesehatan dari keluarga miskin, semakin sulit," ujarnya.
Rico juga mengucapkan terima kasih kepada Direktur RS Eshmu dan dokter spesialis dan para perawat yang telah memberikan pelayanan terbaik selam a RH dirawat di rummah sakit tersebut.