Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Asahan. Peringatan Hari Sejuta Pohon yang jatuh setiap 10 Januari, puluhan pelajar dari SMK Assyfa Kisaran melakukan penanaman dan penyerahan bibit pohon, di antaranya mangrove (bakau) di Desa Silo Baru, Desa Silo Baru, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan.
Kepala SMK Assyfa Kisaran, Fahrul Rizal mengharapan gerakan penghijauan ini diharapkan tidak hanya berhenti pada proses penyerahan dan penanamannya saja, namun harus dilanjutkan dengan perawatannya hingga pohon tersebut benar benar tumbuh dan bermanfaat bagi sekitarnya.
“Sebelumnya, secara simbolis kami menyerahkan bantuan beberapa bibit pohon ini kepada masyarakat di Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut diantaranya ada bakau, dan bibit buah buahan seperti durian, alpukat, petai, jengkol, mangga dan lain lain,” katanya saat berbincang bersama wartawan, Jumat (10/1/2020).
Dipilihnya Desa Silo Baru sebagai lokasi bakti sosial hijau kali ini karena daerah itu merupakan desa yang berbatasan langsung dengan pesisir pantai selat malaka. Keberadaan Desa ini yang masih baru dalam proses pemekaran dan geografisnya dianggap rawan potensi bencana alam berupa abrasi dan pengikisan laut.
“Secara geografis daerah ini dekat dengan perbatasan laut. Kita mengharapkan adanya gerakan penghijauan disini bisa mengedukasi masyarakat secara langsung tentang pentingnya gerakan penanaman untuk lingkungan,” ujarnya.
Kepala Desa Silo Baru, Ahmad Sofyan mengapresiasi dukungan dari sekolah kejuruan keperawataan yang ada di Kisaran itu sebagai bentuk komitmen dan gerakan penyelamatan bumi serta langkah penghijauan di tempatnya. Sebelumnya, Desa Silo Baru ini beberapa waktu lalu pernah mendapat penyematan desa maritim oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.