Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Jagad dunia maya dihebohkan dengan sebuah postingan di FB, tentang sebuah mobil yang terperosok di Lansir Natolu Aek RI, Tapanuli Utara. Mobil itu berisi tulang belulang (saring-saring) leluhur yang akan dibawa ke kampung halaman. Informasi itu diposting seorang pemilik akun Manto, Sabtu (11/1/2020).
"Mobil Toyota Ras bawa saring-saring dari Pekan Baru ke Lumban Sinaga telah masuk parit di Pansur Natolu Aek Ri, Kabupaten Taput," demikian isi postingannya.
Tampak pada postingannya sebuah, mobil wana putih itu tergelincir dari badan jalan dan terdapat dua peti zenazah di dalamnya dibalut kain ulos. Kendaraan tersebut berseri Pekan Baru dengan Nomor Polisi BM 1779 OZ.
Menanggapi itu, warga netizen banyak yang berkomentar. Sayang, sebagian di antaranya menunjukkan sikap yang kurang terpuji.
Seorang pemilik akun Ulythompul Sitompul, misalnya, terkesan meledek . Dia menulis "semoga saring2 na dang mahua". Begitu juga dengan pemilik akun Edi Ekson yang menulis "kode alam do ra bah 1779".
Postingan tak terpuji itu ditanggapi pemilik akun Yanti Silaban dengan mengingatkan para netizen itu. "Sebaiknya kita para netizen jangan membuat komentar yg membuat hati keluarga korban akan menjadi marah Siapa pun tak mau menginginkan hal itu terjadi. Jadi.. tolong lah bijak dalam berkomentar" tulisnya.
Informasi tambahan, memindahkan tulang belulang leluhur ke tempat yang lebih layak, merupakan tradisi turun-temurun bagi sebagian besar orang Batak. Tradisi itu merupakan bentuk penghormatan sekaligus bertujuan untuk menyatukan tulang belulang kerabat keluarga sehingga tidak tercerai berai.