Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sidikalang. Menghormati jasa-jasa yang telah dilakukan, Alm Kapten (Anumerta) Erizal Zuhry Sidabutar parajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) yang gugur dalam mempertahankan Tanah Papua agar tidak lepas dari NKRI.
Pada Senin (13/1/2020) , Wadanjen Kopassus Brigjen TNI M. Hasan didampingi Danyon Gultor Letkol Inf Rizky Marlon Silalahi dan kapt Inf Frangky melakukan ziarah ke makam Alm Kapten (Anumerta) Erizal Zuhry Sidabutar di Taman Makam Pahlawan (TMP) Sidikalang Panji Sibura-bura, Kecamatan Sidikalang.
Sebelum melakukan ziarah, Wadanjen Kopassus Brigjen TNI M. Hasan terlebih dahulu mengunjungi rumah kediaman orang tua Alm Kapten (Anumerta) Erizal Zuhry Sidabutar yang berada di komplek Asrama Polisi, Gang Seroja No.1 Mapolres Dairi.
Dalam sambutannya, Wadanjen Kopassus Brigjen TNI M. Hasan menyampaikan, kalau kedatangannya untuk menghormati apa yang sudah almarhum lakukan dalam mempertahankan Tanah Papua agar tidak lepas dari NKRI.
“Saya orang yang paling bertanggungjawab terhadap semua yang melakukan operasi dan saya yang paling banyak tau tentang semua kegiatan di Papua, namun inilah yang terjadi dilapangan,” kata Hasan.
Menurutnya, Almarhum adalah sebagai seorang pria yang hebat dan memberikan contoh yang sangat baik buat semuanya. Perjuangan dan keperwiraan dalam melaksanakan tugas dapat menjadi contoh.
“Bagi saya almarhum adalah pahlawan dan bagi kami rekan-rekannya di Kopassus alamarhum merupakan contoh yang terbaik yang harus di contoh,”ungkap Hasan.
Mungkin bagi keluarganya almarhum sosok yang dibanggakan dan bagi prajurit Kopassus jasa almarhum hal yang selalu diingat, bagaimana kekuatannya, sepak terjang dalam memimpin anggotanya dan perjuangannya samapi titik darah penghabisan.
“Memang pagi prajurit Kopassus sebagai komando tugas operasi sebagai kebanggaan dan kehormatan. Seperti lagu himne komando yang tadi kita dengar bersama, bahwa kami rela binasa demi membela ibu pertiwi, kami lebih baik pulang nama dari pada gagal dalam tugas. Itulah semboyan kami sebenarnya, kami ini orang rela mati untuk kehormatan bangsa dan negara dan itu telah dicontohkan almarhum dan rekan-rekannya yang gugur di Papua, agar Papua tidak lepas dari pangkuan ibu pertiwi,” terang Hasan.
Lebih lanjut Hasan menyampaikan, bahwa kehadirannya juga sebagai bentuk kebanggan dan kehormatan kepada keluarga almarhum.
“Kedatangan saya dari Jakarta ingin melihat langsung keluarga alamrhum, karena saat pemakaman saya belum sempat datang kesini,” ungkapnya.
Kegiatan ziarah secara militer tersebut dihadiri Dandim 0206/Dairi Letkol Arh Hadi Purwanto SH, Wakoplres Dairi Kompol Davit P Silalahi, orang tua Almarhum Aipda Rukur Sidabuta-/Elizabeth Cristina Siahaan dan keluarga lainnya.