Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaiy.com-Pakpak Bharat. Proyek rehabilitasi saluran irigasi DI Mersada/Pronggil Jehe tahun 2019 yang dikerjakan CV. ossie dengan nilai kontrak Rp 606.100.000 telah mengalami kerusakan. Hal tersebut terlihat saat anggota Komisi II DPRD Pakpak Bharat yang membidangi ekonomi pembangunan dan keuangan, di antaranya,Selloh Cibro, Sabar Manik serta Hotma R Tumangger meninjau lokasi proyek itu di Desa Pronggil, Kecamatan Tinada, Kabupaten Pakpak Bharat, Selasa (14/1/2020).
Terkait hal tersebut, Dinas PUPR Kabupaten Pakpak Bharat melalui Kepala Bidang Pengairan, Manotar Silalahi membenarkan beberapa bagian saluran irigasi telah mengalami kerusakan dan memerintahkan PPK rekanan untuk memperbaiki kembali.
"Sudah saya bilang ke PPK segera menghadirkan rekanan,biar kita bahas tidak lanjut terkait proyek tersebut.surati dan kirim photo-photnya sama meraka,supaya bisa kita pikirkan apa solusinya,yang pasti ada tindak lanjutlah,mudah-mudahan dalam waktu dekat rekanannya bisa datang kemari, "ungkap Manotar saat berbincang dengan medanbisnisdaily.com di ruangan kerjanya, Kamis (16/1/2020).
Sebelumnya, beberapa bagian proyek yang ditemukan DPRD bangunan rehabilitasi saluran irigasi yang telah rusak, di antaranya lantai saluran irigasi, tembok saluran irigasi beberapa titik mengalami retak serta semen cor penutup saluran irigasi.