Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Untuk bisa membaca puisi dengan baik dan benar, memerlukan sejumlah syarat. Apalagi bila pembacaan itu untuk diperdengarkan ke publik. Baik untuk kepentingan lomba maupun sekadar eksebisi (pertunjukan). Syarat dasar adalah memahami lebih dulu isi dan maunya puisi.
Demikian dikatakan penyair yang juga deklamator Teja Purnama di workshop baca puisi yang digelar Komunitas Kata-kata. Workshop ini berlangsung di Taman Budaya Sumatra Utara, Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, Jumat (24/1/2020).
"Harus dipahami lebih dulu isinya. Setelah paham, baru diekspresikan pada jiwa dan seluruh tubuh," kata Teja yang menjadi instruktur kepada 15 peserta yang merupakan pelajar dari berbagai SLTA di Sumatra Utara.
Selain itu, sambung Teja, hal yang tak kalah penting adalah penyampaian lewat teknik vokal dan dengan artikulasi yang jelas. Begitu juga dengan dinamika penampilan harus senantiasa dijaga, ujar deklamator yang kerap meraih juara di berbagai ajang lomba baca puisi ini.
Sementara itu, pendiri Komunitas Kata-kata, Porman Wilson, mengatakan, workshop ini penting dibuat mengingat animo pelajar biasanya begitu besar mengikuti lomba baca puisi. Selain itu juga mendekatkan sastrawan yang ada di Sumatra Utara, khsuusnya Medan, kepada para pelajar.