Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Warga Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia sejak lama mengeluhkan kondisi jalan Gang Kurnia. Badan jalan yang berstatus jalan kota ini telah lama menjadi tempat pembuangan sampah. Di kanan kirinya, sampah meninggi menjadi punggungan. Apabila hujan, maka sampah akan bercampur air menggenang di badan jalan. Jorok sekali!
Lurah Sari Rejo, Nurainun, Selasa (28/1/2020) siang ke lokasi melihat pengerukan sampah oleh beko pemerintah. Sampah yang menggunung di kanan kiri, dikeruk dan diratakan.
Kata dia, mereka telah mengajukan pembangunan rabat beton di jalan itu untuk diakomodir oleh dana kelurahan. "Mudah-mudahan tahun ini," kata dia.
Sebetulnya perbaikan jalan ini telah diajukan pada tahun lalu. Namun, proposal itu masih harus diperbaiki.
Sembari mengajukan anggaran pembangunan rabat beton itu, Nurainun kemudian berinisiatif untuk membersihkan terlebih dahulu sampah di kanan kiri jalan. "Nanti akan kita tanam pagar bambu di kanan kirinya," ia merinci rencananya.
Pagar bambu diharapkan agar orang tidak lagi membuang sampah ke lokasi tanah kosong yang dulunya persawahan ini.
Mairul Ikhsan, warga setempat bersyukur atas inisiatif kelurahan mereka ini. Mereka telah menanggung derita yang lama karena lokasi mereka dijadikan tempat pembuangan sampah. "Baunya," kata Ikhsan.
Karenanya, mereka sangat berharap rencana perbaikan jalan ini bisa terwujud. "Bagaimana pun juga jalan ini berstatus jalan kota," jelasnya.