Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Persepsi masyarakat terhadap program studi (prodi) ilmu hubungan internasional (IHI) perlu diperluas. Hingga kini, prodi ini kerap dianggap sebagai prodi mercusuar yang elitis. Padahal prodi IHI sudah lebih membumi seiring era globalisasi.
Demikian dikatakan Ketua Wilayah Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia, Saiman Pakpahan, kepada medanbisnisdaily.com. Saiman menjelaskan hal itu di sela acara Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Sumatra ke-III, program studi (Prodi) Ilmu Hubungan Internasional (IHI). Rakorwil, berlangsung di Universitas Potensi Utama (UPU) Medan, Jalan Yos Sudarso Medan, Senin (3/2/2020).
"Prodi ini seolah seperti mercusuar. Bayangan masyarakat, lulusan ilmu hubungan internasional nantinya jadi diplomat atau kerja di kedutaan. Padahal sebenarnya cakupannya lebih luas, apalagi di era globalisasi sekarang ini," kata Saiman.
Lebih jauh, dosen Universitas Riau ini menjelaskan, lulusan IHI juga bisa bekerja di instansi pemerintah mulai dari tingkat desa maupun jenjang yang lebih tinggi. Begitu juga dengan perusahaan-perusahaan juga memerlukan alumni-alumni IHI untuk bidang kehumasan, tambahnya. Bahkan terkait isu-isu internasional juga menjadi bahasaan di IHI.
"Karenanya lewat rakorwil ini kami ingin membagikan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat, khususnya pelajar di Medan, agar punya pemahaman yang lebih luas terhadap IHI," katanya.