Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumatra Utara (Sumut) akan lebih fokus menciptakan pengusaha ketimbang lapangan kerja. Fokus tahun 2020 ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, Apindo menilai menciptakan pengusaha akan otomatis bisa menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.
"Ini menjadi agenda utama Apindo Sumut tahun ini. Kita bagaimana menciptakan lapangan kerja lebih luas. Tahun 2019 progresnya sudah bagus. Dan tahun ini, Apindo ingin menciptakan pengusaha lebih banyak. Jadi anak-anak muda khususnya, bukan lagi mencari kerja tapi menciptakan lapangan kerja. Karenanya, mereka harus jadi pengusaha," kata Sekretaris Apindo Sumut, Laksamana Adiyaksa, Rabu (19/2/2020)
Laks mengatakan, pihaknya tidak mematok berapa jumlah pengusaha yang diciptakan tahun ini. Kalau bisa, katanya, sebanyak-banyaknya. Dengan begitu, lapangan kerja baru akan semakin banyak di Sumut.
"Intinya, Apindo itu menciptakan lapangan kerja sehingga bisa menyerap tenaga kerja. Kita tidak pernah ada set target. Tapi sebanyak-banyaknya. Karena pengusaha itu tidak bisa dibuat target. Kalau peluangnya bagus pasti jalan," kata Laks.
Tapi itu semua bisa jalan jika iklim investasi dipermudah yang ada di Indonesia khususnya Sumut. Tentu pengusaha berharap nantinya Omnibus Law bisa 'jalan' hingga ke daerah.
Jika merujuk pada kondisi saat ini, menurut Laks, salah satu sektor yang paling potensial adalah sektor pariwisata (tourism). Apalah Sumut juga dikasih tugas sama pemerintah pusat sebagai sentra pengembangan tourism dan konstruksi. Termasuk dikasih Balai Besar Tenaga Kerja yang fokusnya ke tourism dan konstruksi.
"Jadi ini memang yang harus difokuskan. Sumut banyak pembangunan fisik. Dan juga pembangunan pariwisata sedang digenjot. Anak-anak muda sekarang juga sibuk dengan urusan kuliner. Itu kan sudah berhubungan dengan tourism juga. Jadi sektor ini sangat potensial jika ingin ditekuni. Peluang pasarnya terbuka lebar," kata Laks.