Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Surya Paloh mengaku dirinya sempat diolok-olok bahkan dicemooh ketika pertama kali memperkalkan gerakan politik tanpa mahar.
"Ketika kita memperkenalkan politik tanpa mahar, mungkin orang mencemooh, kata orang Medan, pura-pura aja itu, itu hanya pencitraan saja, itu tidak benar," ujarnya usai peresmian Kantor DPW Nasdem Sumut, di Jalan HM Yamin, Medan, Kamis (20/2/2020)
Hanya saja, diakuinya, semakin lama semakin orang berfikir bahwa gerakan politik tanpa mahar oleh Nasdem benar adanya.
"Semakin lama semakin orang berfikir bahwa itu sebuah sumbangsi dari Partai Nasdem untuk memulai tradisi baru," tegasnya.
Ia ingin kebijakan politik tanpa mahar yang diperkenalkan oleh Partai Nasdem dikait-kaitkan dengan partai lain.
"Silahkan jalankan management partai masing-masing, silahkan percaya dengan filosofi dan pikiran strategi, tapi Nasdem mulai tradisi baru politik tanpa mahar, ini harus kita pertahankan, sejak kapan ini bisa bertahan, ini jadi pertanyaan. Insya Allah kita akan tetap komitmen," bebernya.
Dalam kesempatan itu, Surya Paloh mengaku pihaknya bakal mendukung dan mengusung Bobby Nasution di Pilkada Medan. Menurutnya, hasil survei menantu Presiden Jokowi itu lebih baik ketimbang petahana, Akhyar Nasution.