Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Tren penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali berlanjut hari ini. Pada pembukaan pagi ini, IHSG diperdagangkan menguat di level 5.524,09 dan sejauh ini terus melaju mulus ke level 5.559,14. Kinerja IHSG membaik sekalipun sejumlah bursa di Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan tajam pada perdagangan malam sebelumnya.
Secara mengejutkan, Bank Sentral AS (The Fed) melakukan pemangkasan besaran suku bunga acuan dikarenakan kekhawatiran terkait dengan serangan virus corona. The Fed bahkan memangkas besaran suku bunga acuan sebesar 50 basis poin yang menjadi level tertinggi sejak tahun 2008 silam. Kebijakan ini pun diyakini akan diikuti oleh bank sentral di negara lain.
"Tapi tidak sedikit pelaku pasar yang mengkhawatirkan kebijakan pemangkasan suku bunga acuan oleh The Fed yang terbilang signifikan," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Rabu (4/3/2020).
Seiring dengan hal tersebut, Gunawan menilai kinerja IHSG saat ini berpeluang dilanda aksi profit taking mengingat kinerja indeks bursa global yang justru banyak ditransaksikan turun.
Disisi lain, kinerja mata uang rupiah pada perdagangan hari ini menguat di kisaran level 14.185/dolar AS. Hal ini seiring dengan memudarnya daya tarik dolar AS pasca pemangkasan suku bunga acuan The Fed.