Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Setelah sempat dibuka menguat dan sempat di atas level 5.700, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru mengalami koreksi pada sesi penutupan perdagangan. IHSG ditutup turun 0,21% di level 5.638,13.
Kinerja IHSG melemah setelah pelaku pasar optimis Amerika Serikat (AS) sebagai negara dengan perekonomian terbesar akan memberikan stimulus pada perekonomiannya guna mendongkrak pertumbuhan di tengah buruknya penyebaran virus corona (Covid-19).
Sejauh ini, salah satu pemicu melemahnya indeks saham adalah kinerja dow futures yang mengalami penurunan. Sementara sejumlah bursa di Asia seperti Nikkei maupun Hangseng sama-sama ditutup menguat signifikan.
"Saya menilai aksi profit taking yang mewarnai kinerja indeks saham pada hari ini karena pelaku pasar memanfaatkan momentum kenaikan IHSG sebelumnya untuk mendapatkan keuntungan," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Kamis (5/3/2020).
Jika malam nanti kinerja bursa Dow Jones bisa menguat maupun kinerja bursa Asia juga menguat, maka peluang IHSG besok untuk mengalami penguatan akan tercipta. Hanya saja, dow futures yang terlanjur merah saat ini justru memberikan gambaran yang sebaliknya. Meskipun belum menjamin sepenuhnya dow jones akan diperdagangkan negatif.
Sementara itu, mata uang rupiah juga ditutup melemah pada perdagangan hari ini. Rupiah ditutup di level 14.160/dolar AS.