Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Tebing Tinggi. Wali Kota Tebing Tinggi, H Umar Zunaidi Hasibuan, mengingatkan, jumlah penduduk Indonesia merupakan ranking ke 4 di dunia, setelah China, India dan Amerika, diperkirakan tahun 2045 Indonesia akan mengalami 'bonus demokgrafis' karena jumlah penduduk yang bertambah.
Bonus demografis akan menimbulkan dua dampak, yakni menguntungkan jika generasi yang datang tersebut produktif, kreatif, mampu bekerja, berdaya saing dan sehat. Tapi sebaliknya, akan menjadi bencana jika generasi yang lahir mendatang tidak produktif, tidak inovatif, tidak sehat dan tidak punya SDM yang mampu bersaing dan pada akhirnya akan menjadi beban bangsa dan negara serta keluarga.
Hal itu disampaikan Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan dalam Pencanangan Bhakti Sosial IBI-KB-Kesehatan, Senin (9/3/2020), di RSU Natama Jalan Kartini Kota Tebing Tinggi.
Lebih lanjut Umar Zunaidi mengatakan, sehat itu mahal dan penting, saking mahalnya, untuk sehat apapun dibuat orang dan sehat itu diperlukan oleh umat manusia terutama untuk melakukan pecegahannya, termasuk untuk mengikuti program Keluarga Berencana.
Jika tingkat kelahiran di Indoensia sesuai dengan apa yang diprogramkan pemerintah 2 persen saja, maka di Indoensia akan lahir anak 5,2 juta jiwa, kira-kira 30 kali setiap tahun kelahiran di Kota Tebing Tinggi.
"Apa yang terjadi dimasa depan akan terjadi persaingan yang ketat dan banyak problematis yang dihadapi, maka KB-Kes ini menjadi sangat penting dan mutlak bagi kita. Dengan pengaturan kelahiran anak dengan sebaik-baiknya akan melahirkan generasi yang berkualitas dan punya SDM unggul," kata wali kota.