Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Meskipun wabah virus corona (covid 2019) meluas di Indonesia, Ujian Nasional (UN) tingkat SMK tahun ajaran 2019/2020 di Provinsi Sumatra Utara tidak ditunda. Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Arsyad Lubis, mengatakan UN SMK tetap dilaksanakan sebagaimana jadwal yang sudah ditetapkan.
"Tidak ditunda, UN untuk SMK di Sumatra Utara tetap dilaksanakan," ujar Arsyad Lubis menjawab medanbisnisdaily.com, Minggu (15/03/2020).
Memang, kata Arsyad, Menteri Pendidikan telah menginstruksikan kepada semua daerah agar masing-masing mempertimbangkan kondisi daerah atas wabah corona.
"Daerah diberi pusat wewenang memutuskan sendiri apakah menunda atau tetap melaksanakan UN SMK. Dan dari pengamatan kita saat ini, dipandang belum perlu menunda UN SMK," ujar Arsyad.
Hanya saja bagi siswa SMK yang sakit, lanjut Arsyad lagi, dipersilahkan tidak perlu mengikuti UN. Siswa yang sakit, bisa mengikuti UN susulan.
BACA JUGA: Wabah Corona Meluas, Sumut Fair 2020 Ditunda, Gubernur Imbau Warga Hindari Keramaian
Mulai Besok, Ditjen Pajak Setop Sementara Pelayanan Langsung
Sebagaimana telah diinformasikan sebelumnya, UN di Sumut dilaksanakan mulai 16-19 Maret 2020.
Total pesertanya 92.186 siswa, yang terdiri dari 422 peserta Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) dan 91.746 peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Di bagian lain, Arsyad mengatakan UN SMA Umum/Keagamaan dilaksanakan pada 30 Maret sampai 2 April 2020. Sedangkan untuk jenjang SMP Umum/Keagamaan dilaksanakan pada 20-23 April 2020.
Untuk UN kesetaraan seperti paket C/Ulya dilaksanakan 1-7 April 2020. Kesetaraan paket B/Wustha dilaksanakan pada 19-21 April 2020.
Sedangkan, ujian susulan SMK/MAK/SMA Umum/Keagamaan dilaksanakan pada 6 dan 7 April 2020.