Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat, termasuk di dalamnya para dokter dan unsur kesehatan agar dapat terus stay at home (tetap berada di rumah. Ketua IDI Cabang Medan, dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL menyampaikan, hal ini perlu dilakukan, mengingat proses penyebaran virus corona (Covid-19) yang sangat cepat, khususnya di Kota Medan.
"Mengingat proses penyebaran yang sangat cepat, kita mengimbau kepada siapapun baik masyarakat maupun dokter dan unsur kesehatan untuk 'stay at home' minimal untuk14 hari kedepan," ungkapnya kepada wartawan, Selasa (24/3/2020).
Namun begitu, Wijaya menegaskan, kecuali keluar untuk keperluan membeli kebutuhan pokok ataupun yang membutuhkan layanan kesehatan untuk kasus kegawatdaruratan, hal ini masih tetap diperbolehkan. Karenanya, kata dia, terhadap kasus yang tidak emergency untuk sementara lebih baik ditunda dulu.
"Operasi sebaiknya (hanya) untuk kasus emergensi atau gawat darurat yang sifatnya tidak bisa ditunda saja," jelasnya.
Selain itu, terutama pada masyarakat yang memiliki usia 55 tahun ke atas, kata Wijaya, sebaiknya jangan keluar rumah terlebih dahulu. Apalagi jika ternyata orang tersebut memiliki riwayat penyakit seperti diabetes mellitus (DM).
"Karena jika memiliki DM atau diabetes maka akan dapat semakin memperberat penyakitnya," pungkasnya.