Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Reli pada bursa saham global kembali terjadi belakangan ini. Kinerja indeks saham mengalami penguatan setelah sejumlah paket stimulus oleh senat Amerika Serikat (AS) disetujui. Dengan disetujuinya sejumlah paket stimulus tersebut sebesar US$ 2 triliun, maka ekonomi AS akan menjadi episentrum bagi pertumbuhan ekonomi global di tengah wabah corona.
Pagi ini, Indeks Bursa Saham Gabungan (IHSG) langsung dibuka menguat di level 4.411,55, dan trennya sejauh ini masih mengalami kenaikan di level 4.666. Sementara itu, mata uang rupiah juga mengalami penguatan di level 16.200/dolar AS. Kinerja mata uang rupiah menguat meski masih berada di atas level psikologis 16.000.
Analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan, dengan disepakatinya paket stimulus AS itu, maka besar kemungkinan ekonomi di negara lainnya ikut mengalami pemulihan. Satu per satu sentimen negatif seperti kekhawatiran perlambatan ekonomi berguguran. Hanya menyisahkan satu permasalahan terakhir yakni penyebaran virus corona.
"Kalau sebelumnya sentimen global khususnya terkait penyebaran corona mempengaruhi pasar keuangan pada umumnya. Namun, setelah ini pelaku pasar akan lebih terfokus kepada masing-masing negara dalam menyiapkan sejumlah paket stimulus," katanya, Jumat (27/3/2020).
Selain itu, setiap negara akan memantau perkembangan terkini dari penanganan corona di negara masing-masing. Hal inilah nantinya yang akan banyak mempengaruhi kinerja pasar keuangan.