Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Indeks harga saham di Amerika Serikat (AS) kembali membukukan transaksi negatif dengan ditutup melemah 1,86% pada perdagagan tadi malam. Kinerja indeks futures di AS pagi ini juga mengalami pelemahan sebesar 1,2% sejauh ini. Kondisi ini ikut mempengaruhi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini dibuka melemah tipis di level 4.529.
Namun kinerja IHSG terus mencoba untuk melanjutkan tren kenaikan seiring dengan banyaknya sentimen positif yang ada di pasar sejauh ini. Sejauh ini, IHSG mampu diperdagangkan positif dengan naik 1,17% di level 4.590,73.
"Kinerja IHSG memang didorong oleh sentimen positif fari dalam negeri yakni kebijakan stimulus yang dikeluarkan oleh Presiden RI, dan adanya PERPU yang bermanfaat dalam menanggulangi penyebaran virus corona yang dinilai akan memberikan kontribusi positif buat perekonomian," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Rabu (1/4/2020).
Akan tetapi, pasar tetap saja dihantui dengan peningkatan jumlah kasus baru corona baik yang positif maupun peningkatan jumlah angka kematiannya. AS menjadi salah satu negara dengan penyebaran covid terbesar yang bisa saja menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan dunia.
Dan hal yang sama nantinya juga akan berpengaruh ke pasar keuangan, seandainya kondisi pasien di tanah air dinilai dalam batas yang mengkhawatirkan.
Sementara itu, berbeda dengan IHSG, rupiah sejauh ini melemah dikisaran level 16.355/dolar AS.