Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Komisi III DPRD Medan, M Afri Rizki Lubis, meminta PD Pasar Kota Medan menggratiskan semua uang retribusi terhadap seluruh pedagang yang berjualan selama pandemi virus corona atau covid-19.
"Kita melihat langsung bagaimana suasana pasar. Pada jam 11 pagi, situasi begitu kurang ramai yang berbelanja. Tentu ini sangat mempengaruhi pendapatan pedagang," ujarnya, Senin (13/4/2020).
Ia menilai sangat beralasan jika PD Pasar untuk sementara menggratiskan retribusi dan itu akan meringankan sedikit beban para pedagang yang pendapatannya menurun.
"Kalaupun tidak bisa digratiskan, setidaknya diberi keringanan lah kepada pedagang selama dua bulan, seperti halnya uang kebersihan, uang jaga malam, uang sewa lapak atau kios, uang listrik dan air," jelasnya.
Ketua Fraksi Partai Golkar ini menyebut semua lapisan masyarakat terkenda dampak penyebaran virus corona termasuk para pedagang.
"Dampak corona ini telah membuat krisis ekonomi masyarakat bawah. Dan yang datang ke pasar sangat sedikit dari biasanya. Selain karena kondisi ekonomi, juga karena faktor social distancing sehingga orang malas keluar rumah," bebernya.
Menurut politikus milenial ini, pihaknya sangat mengenal sekali sosok Plt Dirut PD Pasar Medan, Nasib, sebagai orang baik, arif dan bijaksana dalam menyikapi persoalan pedagang.
"Apalagi Pak Nasib punya prestasi dan pernah menjabat menjadi lurah dan camat. Jadi, Pak Nasib tahu betul bagaimana hati dan keluhan masyarakat," jelasnya.
Dengan dipercaya sekarang menjadi Plt Dirut PD Pasar, imbuh Rizki, Nasib sangat tahu betul dan mengerti situasi pasar dan bagaimana kondisi pedagang di pasar akibat dampak wabah corona.
"Jadi, dengan menggratiskan retribusi terhadap pedagang, saya rasa itu merupakan langkah bijaksana dalam mengatasi beban pedagang pasar tradisional yang terdampak pandemi Covid-19 ini," katanya.
Apalagi pemerintah juga telah mengambil beberapa langkah dan kebijakan yang sifatnya meringgankan beban masyarakat akibat covid-19, seperti menggratiskan listrik golongan bawah, dan diskon 50 persen golongan menengah.
"Demikian juga keringanan penundaan cicilan kredit bagi pelaku UKM. Jadi, sangat layak jika PD. Pasar juga mengambil langkah-langkah meringankan beban pedagang pasar tradisional," tukasnya.