Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Seekor buaya terkam seorang warga Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan pada 28 Maret 2020. Korban Nadim Wau (50) seorang ibu rumah tangga yang saat itu tengah mengambil daun ubi di tepi sungai diterkam buaya. Sempat dirawat sekitar 4 hari karena luka gigitan buaya, korban akhirnya meninggal.
Butuh waktu menunggu selama 2 minggu lamanya, akhirnya buaya yang menerkam warga tersebut ditangkap atas bantuan seorang pawang. Hal itu dikatakan salah seorang keluarga korban, Tafati Wau, di lokasi kejadian, Senin (13/04/2020).
"Sebenarnya dia (buaya) sudah tertangkap sekitar pukul 21.00 WIB tadi malam, hanya saja pawangnya membiarkannya dan baru ditarik ke atas pagi ini sekitar pukul 06.30 WIB tanpa perlawanan dari buaya itu," ungkap Tafati Wau.
Disebutkannya, penangkapan buaya itu dengan mengumpan seekor ayam yang dikaitkan pada seutas rotan sepanjang 9 meter lebih dengan tali dawe yang diikatkan pada ayam tersebut.
"Hanya butuh beberapa jam saja, akhirnya buaya itu tertangkap, gak ada perlawanan dari buayanya," sebutnya.
Saat ini, buaya tersebut masih berada di halaman rumah korban yang telah diikat dan menjadi objek perhatian bagi warga yang berbondong-bondong melihat langsung buaya dengan panjang sekitar 2,5 meter lebih itu.
Keluarga mengatakan, selama kejadian tidak ada tindakan dari pemerintah daerah terhadap kejadian yang menimpa korban. Padahal keluarga telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak pemerintahan desa setempat.
Pihak korban masih belum memastikan buaya tersebut akan diperlakukan apa selanjutnya, namun pihak Polres Nias Selatan telah berada di lokasi saat ini.