Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pandemi covid-19 dihadapi Pemprov Sumatra Utara dengan berbagai kebijakan. Salah satunya refocusing anggaran yang membuat sejumlah program pembangunan yang ditampung di APBD 2020 tertunda.
Namun megaproyek sport center, tidak masuk dalam penundaan. Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, mengatakan rencana pembangunan sport center jalan terus.
"Berjalan, berjalan," ujar Gubernur Edy menjawab wartawan usai pembukaan Musrenbang RKPD Sumut, di Pendopo Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (23/04/2020).
Hanya saja jika awalnya membangun stadion, kata Edy saat itu didampingi Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah, berubah menjadi rumah sakit bertaraf internasional yang duluan dibangun.
"Dengan kondisi yang ada, ini beralih prioritasnya adalah ke kesehatan, pemulihan ekonomi. Di situ kita, kebetulan Sumatra Utara juga di dalam visinya adalah Sumatra Utara yang agraris," kata Edy.
"Kebetulan juga, ini suatu kebetulan ini semua, di dalam sport center itu dibangun yang paling utama adalah rumah sakit, yang paling pertama rumah sakit berkelas internasional," ujar Edy.
Mengapa rumah sakit yang lebih dulu dibangun?, menurut Edy sejalan dengan perubahan arah pembangunan Sumut di 2021 yaitu ke pemulihan kesehayan, menyusul terjadinya pandemi covid-19.