Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Hasil swab test yang dikeluarkan Litbangkes Jakarta terhadap PDP berinisial TS (60) warga Sipoholon, Taput yang dirawat di RSUD dr Pirngadi Medan berbeda dengan yang dikeluarkan RS USU. Dimana Litbangkes menyatakan positif, sedangkan RS USU menyatakan negatif.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut dr Aris Yudhariansyah menyampaikan, hal ini sebetulnya wajar, sebab dalam pemeriksaan tersebut terdapat selisih hari. Sehingga hasil pemeriksaan yang didapat pun ada terjadi perbedaan.
"Ada selisih 3 hari, bisa saja berbeda," ungkapnya kepada wartawan, Senin (27/4/2020).
Aris menjelaskan, sample pemeriksaan swab terhadap pasien lebih dulu diambil oleh Litbangkes pada 15 April 2020. Sedangkan sample yang diambil oleh RS USU 3 hari kemudiannya, yakni pada 18 April 2020.
Oleh karena itu, sambung Aris, untuk memastikan status pasien tersebut apakah benar positif atau negatif, akan dilakukan test pemeriksaan untuk yang ketiga kalinya. Aris mengaku, saat ini pihaknya masih menunggu pemeriksaan tersebut dilakukan.
"Jadi kita pastikan dulu bagaimana hasil pemeriksaan yang ketiganya. Untuk kondisi pasien, saat ini masih terkontrol," pungkasnya.