Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Di hari ke 15 ramadan belum ada tanda-tanda penyebaran virus corona atau covid-19 di Kota Medan mereda. Bahkan, penyebaran virus corona cenderung mengalami peningkatan.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan pada Kamis (7/5/2020) jumlah pasien positif covid-19 mencapai 104 orang, meninggal dunia akibat terpapar virus corona mencapai 46 orang, dengan rincian 10 positif dan 36 berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan).
Oleh karena itu dalam waktu dekat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan akan mengeluarkan tentang tata cara pelaksanaan salat idul fitri.
"Belum ada kita keluarkan rekomendasi tentang tata cara pelaksanaan salat idul fitri saat pandemi corona seperti ini, karena minggu depan baru akan dibahas," ujar Ketua MUI Medan, M Hatta, ketika dikonfirmasi, Jumat (8/5/2020).
Ia belum bisa memberikan gambaran apakah salat idul fitri masih diperkenankan atau tidak ketika dilaksanakan secara berjamaah baik di masjid atau lapangan.
Seperti diketahui, lapangan menjadi salah satu tempat salat berjamaah ketika idul fitri. Bahkan, Lapangan Merdeka biasanya dijadikan lokasi salat berjamaah para petinggi di Kota Medan seperti Wali Kota, Gubernur dan sebagainya.
"Tunggu yang resminya saja," ucapnya.
Untuk diketahui salat idul fitri sendiri hukumnya adalah sunah dan bisa dilakukan sendiri tanpa khotbah.