Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Seribuan warga memadati Pantai Zema Amandraya, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara di tengah pandemi corona, seperti yang tampak pada Minggu, (10/05/2020). Menanggapi soal kerumuman warga tersebut, Kapolres Nias Selatan, AKBP I Gede Nakti Widhiarta, akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan penutupan pantai tersebut sementara waktu. Hal itu disampaikannya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Senin (11/05/2020).
"Kita akan koordinasi dengan Pemda untuk ditutup sementara pantai itu," ujar I Gede Nakti Widhiarta.
Dia mengatakan bahwa kerumunan itu seperti itu salah satu mempercepat penyebaran melalui kontak fisik di tempat keramaian.
BACA JUGA: Di Tengah Pandemi Corona, Seribuan Warga Nias Selatan Padati Pantai Zema Amandraya
Lebih lanjut, Kapolres I Gede Nakti, menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mentaati anjuran Pemerintah dan menjalankan maklumat Kapolri untuk tidak keluar rumah kalau tidak sangat perlu dan menjaga jarak untuk mencegah penyebaran virus.
Pihaknya pun berencana akan turun langsung ke lokasi pantai Zema untuk memastikan warga tidak lagi mendatangi pantai itu.
Diwaktu yang sama, Kadis Disbudparpora Nias Selatan, Anggreani Dachi, bahwa sebelumnya pihaknya telah menghimbau warga supaya tetap mematuhi porotokol physical distancing.
"Hari Jumat kemarin ketika saya kesana, saya menghimbau supaya untuk sementara tetap mematuhi protokol physical distancing," kata Anggreani Dachi.
Ketika ditanyakan ketegasan Pemerintah daerah untuk melakukan penutupan pantai tersebut, Anggreani Dachi, menjawab akan lakukan kajian terhadap hal itu apakah pantai lainnya juga ditutup.
"Ya, besok kita coba lakukan kajian dulu, termasuk apakah pantai lain harus ditutup juga," tandasnya.