Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Beijing. Otoritas Cina tidak melaporkan adanya tambahan kematian akibat virus Corona (COVID-19) dalam sebulan terakhir. Total kematian akibat virus Corona di negara ini masih ada di angka 4.633 orang.
Seperti dilansir Associated Press, Jumat (15/5/2020), Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) dalam laporan terbaru mengumumkan tidak ada tambahan kematian dalam 24 jam terakhir. Terakhir kalinya NHC melaporkan adanya tambahan kematian akibat virus Corona di Cina daratan adalah 14 April lalu.
Ini berarti, sudah sebulan terakhir tidak ada tambahan kematian akibat virus Corona di wilayah Cina daratan, yang menjadi lokasi awal terdeteksinya virus yang kini merajalela secara global ini.
NHC dalam laporan pada Jumat (15/5) waktu setempat, melaporkan empat kasus yang semuanya merupakan kasus domestik atau penularan lokal. Keempat kasus baru itu muncul di Provinsi Jilin, yang menjadi lokasi cluster penularan terbaru.
Hingga Jumat (15/5) waktu setempat, total kasus virus Corona di Cina daratan mencapai 82.933 kasus.
Dari jumlah itu, seperti dilansir Xinhua News Agency, sebanyak 78.209 pasien telah dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit. Sedikitnya 91 pasien lainnya masih menjalani perawatan medis. Sekitar 623 orang lainnya masih dikarantina dan dipantau atas dugaan terinfeksi virus Corona.
Otoritas Cina tetap menerapkan social distancing dan masih melarang masuk warga negara asing ke wilayahnya, meskipun pembatasan lockdown telah dicabut. Perekonomian di negara dengan perekonomian terbesar kedua dunia ini, juga telah dibuka kembali, dengan pabrik-pabrik besar dan bisnis kecil kembali melanjutkan produksi dan layanan konsumen.
Akhir bulan ini, pemerintah Cina berencana menggelar sidang parlemen tahunan yang akan dihadiri banyak delegasi dari berbagai wilayah China, namun dengan membatasi akses bagi jurnalis.(dtc)