Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. HRD Brastagi Supermarket, Harlen Lubis, mengatakan, karyawan yang dinyatakan positif covid-19 sudah tidak masuk kerja sejak beberapa bulan lalu. "Tanggal 27 April karyawan terakhir masuk kerja," ujarnya kepada wartawan, di Medan, Selasa (19/5/2020).
Menurutnya, berdasarkan hasil koordinasi dengan Pemko Medan, toko Brastagi Supermarket baru operasional pukul 12.00 WIB. Ia memprediksi karyawan yang dinyatakan positif terpapar dari tempat tinggalnya.
"Sekitar tanggal 25 April menurut info dari puskesmas, jadi 27 April terakhir si karyawan datang dan membilang ada yang positif (covid-19) di kost dia, sebelum datang dia sudah kita suruh pulang dan tak masuk hingga hari ini, tapi tetap kita monitor," jelasnya.
BACA JUGA: Hasil Rapid Test Karyawan Brastagi Supermarket: 14 Reaktif Covid-19
Harlen memastikan bahwa tidak ada karyawan Brastagi Supermarket yang meninggal dunia karena covid-19. "Jujur kita sangat keberatan mendengar ada yg meninggal, itu tak benar, hoaks," tuturnya.
Total karyawan di Brastagi Supermarket, kata dia, mencapai 200 orang, belum termasuk SPG. "Penghentian operasional menunggu hasil rapid test, kita akan korrdinasi ke pusat, mudah-mudahan. Saya sendiri takut kalo ada yang terindikasi dalam toko," urainya.
"Kita tetap seperti anjuran pemerintah, misalnya hand soap dan wajib masker, dan pisahkan in out," ucapnya mengakhiri.
Seperti diketahui, dari 108 karyawan Brastagi Supermarket yang mengikuti rapid test hari ini, 14 di antaranya dinyatakan reaktif covid-19.