Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Menutup perdagangan hari ini, mata uang rupiah mengalami penguatan di level 14.710/dolar Amerika Serikat (AS). Bahkan beberapa bank, menjual dolar AS di bawah angka 14.700/dolar AS. Data neraca perdagangan yang meskipun tetap negatif namun angkanya lebih kecil, menjadi sentimen positif bagi kinerja mata uang rupiah.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,06% di level 4.545,95.
"Laporan membaiknya defisit neraca perdagangan triwulan I-2020 menjadi satu-satunya sentimen yang mampu meredam tekanan pada IHSG. Selama sesi perdagangan hari ini, IHSG sempat melemah di level 4.521 sebelum akhirnya IHSG mampu berbalik mengurangi kerugiannya," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Rabu (20/5/2020).
Data transaksi berjalan Indonesia pada triwulan I-2020 sebesar US$ 3,9 miliar. Membaiknya jumlah angka neraca perdagangan dibandingkan dengan realisasi sebelumnya membuat pasar keuangan mampu mengurangi tekanan.
Secara keseluruhan, presentasi defisit neraca perdagangan terhadap PDB di kuartal pertama adalah sebesar minus 1,4%, lebih baik dibandingkan dengan realisasi sebelumnya di mana presentasi defisitnya sebesar minus 2,84%.