Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Harga TBS sawit di petani Sumatra Utara (Sumut) terus mengalami penurunan. Setelah pekan lalu harga tertingginya hanya Rp 1.370/kg, kini tinggal Rp 1.295/kg. Bahkan di Kabupaten Mandailing Natal sudah di bawah Rp 1.000/kg, tepatnya Rp 800/kg dari pekan lalu masih Rp 850/kg. Penurunan ini dipicu oleh penurunan harga CPO yang kini hanya RM 2.151/metrik ton.
Secara rinci, harga TBS di 14 daerah penghasil sawit di Sumut yakni:
1. Langkat Rp 1.200/kg
2. Deli Serdang Rp 1.150/kg
3. Serdang Bedagai Rp 1.250/kg
4. Simalungun Rp 1.230/kg
5. Batubara Rp 1.250/kg
6. Asahan Rp 1.270/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp 1.280/kg
8. Labuhanbatu Rp 1.260/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp 1.290/kg
10. Padanglawas Utara Rp 1.285/kg
11. Padanglawas Selatan Rp 1.295/kg
12. Tapanuli Tengah Rp 1.240/kg
13. Mandailing Natal Rp 800/kg
14. Tapanuli Selatan Rp 1.200/kg
Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, mengatakan, harga TBS sawit di Sumut memang terus mengalami penurunan. "Bahkan sudah di bawah Rp 1.300-an/kg," katanya, Jumat (22/5/2020).
Gus mengatakan, pekan ini penurunan harga TBS sangat beragam. Tapi penurunan paling tinggi tetap terjadi di Mandailing Natal dari pekan lalu sebesar Rp 850 menjadi Rp 800/kg. Petani, kata Gus, tentu berharap harganya bisa kembali naik pekan depan. Meski sedikit pesimis karena permintaan kemungkinan turun karena Lebaran, tapi petani berharap harganya tidak terus merosot.