Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Mayat tanpa identitas yang ditemukan di Jalan Serasi, Pasar VIII, Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang pada Senin (9/3/2020) sore ternyata seorang pelajar kelas 10 SMK Taman Siswa Diski, Kecamatan Sunggal. Korban bernama Isra Rabbani (16).
Sementara itu, polisi telah menangkap tersangka pembunuh korban, yakni Muhammad Arif Syahputra (21), warga Sei Mencirim, Perumahan Cendana Asri, Desa Sei Mencirim, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang di tempat persembunyianya pada Senin (10/3/2020) malam.
Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi yang dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim AKP Syarif Ginting mengatakan, tersangka ditangkap saat bersembunyi di plafon sebuah rumah kosong di sekitar rumahnya.
Ia menjelaskan, pasca temuan jasad korban, polisi kemudian mendapatkan informasi terduga pelaku. Polisi pun kemudian memburu tersangka ke rumahnya. Namun, rumahnya sudah dalam keadaan kosong.
"Kemudian tim mencoba mencari pelaku di atas plafon rumah-rumah yang kosong. Dan saat tim memanjat dan naik ke atas plafon, tim menemukan tersangka sembunyi di atas atap rumah kosong. Tersangka berusaha lari dan turun dari rumah sebelah dan tim langsung melakukan penangkapan," ungkap Syarif, Selasa (10/3/2020) siang.
BACA JUGA: Warga Medan Krio Sunggal Geger, Pemuda Bercelana Pramuka Ditemukan Tewas dengan Luka Bakar
Isra Rabbani, Pelajar SMK Taman Siswa Diski Dibunuh karena Pelaku Kesal HP-nya Hilang
Setelah ditangkap, tersangka mengakui perbuatannya terhadap korban. Polisi pun membawa tersangka untuk mencari barang bukti pembunuhan atas remaja warga Jalan Johar Dusun III Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Deli Serdang ini.
"Saat dalam perjalanan, tersangka mencoba melarikan diri sehingga diberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya," jelas Syarif.
Polisi kemudian mengevakuasi tersangka ke RS Bhayangkara Polda Sumut untuk pengangkatan peluru yang bersarang di kakinya. "Saat ini tersangka masih dibantarkan di RS Bhayangkara," sambung Syarif.