Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pasar keuangan mendapatkan angin segar setelah terjadi kesepakatan dagang tahap pertama antara Amerika Serikat (AS) dengan Cina. Hal itu sudah mulai terlihat pada pasar keuangan dalam negeri di akhir pekan lalu yang mengalami penguatan cukup signifikan. Namun berbeda dengan kinerja indeks saham yang ada di AS. D imana kinerja indeks sahamnya hanya menguat tipis sekalipun kesepakatan tersebut terjadi.
"Ternyata, pelaku pasar sepertinya tidak begitu beruforia dengan kabar tersebut. Meskipun kesepakatan dagang ini telah memupuskan ketidakpastian yang selama ini menghantui pasar. Selanjutnya, pelaku pasar akan terus melihat perkembangan ekonomi di negara masing-masing. Mengingat kedua negara ini masih tetap potensial memicu terjadinya perang dagang lanjutan," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Minggu (15/12/2019).
Setidaknya hingga saat ini, pasar akan lebih percaya diri menatap tahun 2020 mendatang. Pelaku pasar keuangan di tanah air juga akan membaik psikologisnya seiring dengan kesepakatan dagang antara Cina dengan AS di tahap I ini.
Menurut Gunawan, pekan ini akan menjadi pekan yang sangat menggembirakan bagi pelaku pasar tanah air. Potensi kenaikan kinerja pasar keuangan akan terjadi. Meski untuk besaran kenaikannya sangat bergantung kepada dinamika pasar selanjutnya.
"Di pekan ini, saya yakin IHSG akan mampu menguat di atas 6.200. Dan kondisinya juga akan bertahan hingga penutupan akhir tahun 2019. Sementara rupiah pun diprediksi akan membaik kinerjanya di akhir tahun ini," kata Gunawan.