Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Porsea. Sebanyak 23 rumah warga di Kecamatan Porsea dan Kecamatan Bonatua, Kabupaten Toba, rusak diterjang angin puting beliung, Kamis (2/4/2020) sekira pukul 14:00 WIB. Sebelum peristiwa terjadi, Desa Silamosik, Kecamatan Bonatua dan Kecamatan Porsea dilanda hujan deras disertai petir.
"Tiba-tiba dalam hitungan sekejab hembusan angin cukup mengejutkan melampaui kebiasaan, angin datang dengan berputar membuat atap rumah warga yang terbuat dari seng habis beterbangan," ujar seorang korban, Parisma Panjaitan, di Porsea.
Dia mengatakan, saat kejadian berlangsung, ia sedang bekerja di sawah. Begitu pulang, ia tercengang melihat kondisi rumahnya.
"Kami hanya bisa meratapi dengan air mata, di mana ketika pulang dari sawah rumah sudah tak ada atap," ucapnya.
Senada disampaikan O Manurung, korban lainnya. Ia tidka tahu persis bagaimana kejadiannya, karena saat itu sedang bekerja di sawah.
"Kami hanya bisa berdoa dan berharap kiranya dalam waktu dekat ini ada bantuan supaya rumah bisa berfungsi kembali," ucapnya.
Camat Porsea, Robert Manurung begitu mendengar peristiwa itu langsung mengunjungi dan koordinasi dengan pimpinannya, sehingga berbagai bantuan diberikan kepada warga yang terkena musibah.
"Tadi Bupati dan Sekda sudah turun langsung melihat kejadian ini. Sebagai perintah langsung supaya secepatnya diberikan bantuan berupa beras sebanyak 15 kg kepada masing setiap keluarga yang terkena musibah," katanya seraya memastikan dengan membuat permohonan kepada PLN bahwa sambungan listrik yang terputus akibat angin kencang akan diupayakan kembali berpungsi.
Kapolres Tobasa melalui Humas, Aiptu Khairudin membenarkan peristiwa angin puting beliung sekaligus merusak atap rumah warga di dua kecamatan.
"Sementara, laporan yang kami terima jumlah bangunan rumah yang rusak ada sebanyak 23 unit dan untuk kerugian diperkirakan lebih dari seratus juta," katanya.